Lab 7 Management Users dan Management Services

Manajemen User dan Manajemen Service
Management Users and Management Services
Assalamualaikum Wr.Wb.
Disini saya akan berbagi langkah-langkah cara konfigurasi manajemen user dan manajemen servis di MikroTik  Routerboard
I’m in here will be sharing step by step how to configuration management users and management services
  1. Tujuan
Purpose
  • Dapat mengetahui cara Mengubah Nama Identitas Router, Membuat User Baru, Mengatur Login User menggunakan IP pada laptop, Mengubah Port Telnet, Mengatur Login Service WinBox menggunakan IP pada laptop.
  • Can know how to change the Identity Name Router, Create a New User, Setting the User Login using IP in laptop, Change Port in Telnet, Setting Service Login WinBox using IP in laptop.

  1. Bahan-Bahan
    Materials  
  • 1 PC/Laptop 
  • 1 PC/Laptop 
  • MikroTik Routerboard 
  • MikroTik Routerboard 
  • Kabel UTP 
  • UTP Cable 
  • Kabel Power 
  • Power Cable 
  • Aplikasi WinBox
  • Application WinBox 
  • Aplikasi PuTTY
  • Application PuTTY
  1. Langkah-langkah
Steps
  1. Matikan semua koneksi internet yang terhubung ke PC/Laptop di Control Panel
Turn off all Network Connections are connected to the PC/Laptop in Control Panel
  1. Buka WinBox. Klik “…”, kemudian pilih MAC Address, masuk menggunakan admin dan Password kosong (tidak menggunakan password). Kemudian klik Connect.
Open WinBox. Click “…”, then select Mac Address, login using admin and password empty (don’t use a password). Then Click Connect.



MANAJEMEN USER
MANAGEMENT USERS
#Mengubah Nama Identitas Router#
#Change a Identity Name of the Router#
Klik menu System, lalu pilih Identity.
Click menu System, then select Identity.
Ubah Nama Identitas Router yang diinginkan, kemudian klik Apply dan OK.
Change Identity Name of the Router which is desired, then click Apply and OK.
Dan akan terlihat Nama Identitas dari Router yang sudah berubah.
And it will look the Identity Name of the Router has been changed.
Lalu untuk membuat user baru. Pilih menu System, kemudian klik Users.
Then to create new user. Select menu System, then click Users.
Klik ikon (+)
Click icon (+)
Isi nama yang ingin digunakan, pilih grup Full agar user baru dapat memegang seluruh hak atas router, kemudian klik Apply dan OK.
Fill the name you want to use, select group Full so that a new user can hold all rights to the router, then click Apply and OK.
User baru sudah terbuat.
New user already made.
Kemudian Double Klik pada user admin, lalu tambahkan IPnya pada Allowed Address, setelah menambahkan IP. Klik Apply dan OK.
Then Double Click on the admin user, then add it IP to the Allowed Address, after adding IP. Click Apply and OK.
Dan akan terlihat 2 user. User admin pun sudah mempunyai IP untuk masuk ke WinBox.
And you will see 2 user. Admin user also has had IP to login to WinBox.
Keluar dari WinBox, kemudian masuk kembali menggunakan User baru (ana) yang telah dibuat. Buka WinBox, klik “…” kemudian pilih MAC Address. Lalu klik Connect.
Exit of WinBox, Then login again using the new user (ana) that was created. Open WinBox, click “…” then select MAC Address. Then click Connect.
Masuk menggunakan user baru (ana) berhasil.
Login using new user (ana) successful.


#User admin hanya bisa akses menggunakan IP di Laptop#
#admin user can only Access using IP in Laptop#
Atur IP pada PC/Laptop client, sesuaikan dengan IP pada user Admin. Kemudian klik OK.
Change IP on PC/Laptop client, adjust to the IP on the admin user. Then click OK.
Masuk kembali ke WinBox. Klik “…” dan pilih IP Address. Masuk menggunakan User admin. Kemudian klik Connect.
Login again to WinBox. Click “…” and select IP Address. Login using admin user. Then click Connect.

Masuk menggunakan User admin dengan IP Address yang sama pada PC/Laptop Client. Berhasil!!
Login using the admin User with same IP Address in PC/Laptop Client. Successfully!!
Ubah IP pada PC/Laptop Client dengan IP Address yang berbeda pada IP Address User admin, untuk membuktikan bisa masuk atau tidak. Kemudian klik OK.
Change IP in PC/Laptop Client with IP Address  which is different in IP Address admin user, to prove can login or not. Then click OK.
Masuk kembali ke WinBox. Klik “…” dan pilih IP Address. Masuk menggunakan User admin. Kemudian klik Connect.
Login again to WinBox. Click “…” and select IP Address. Login using admin user. Then click Connect.

Jika muncul peringatan seperti pada gambar. Terbukti User “admin” tidak bisa masuk menggunakan IP yang berbeda dengan IP Address di User admin.
If appear warning like the picture. Proven user “admin” cant login using IP which is different with IP Address in admin user.
Agar bisa masuk kembali , masuk dengan user baru (ana). Lalu. klik Connect.
That can be Login again, login with new user (ana). Then click Connect.



MANAJEMEN SERVICE
MANAGEMENT SERVICES
#Mengubah Port Telnet menjadi 8080#
#Change the Port Telnet to be 8080#
Klik menu IP, kemudian Pilih Services.
Click menu IP, then select Services.
Double Klik Telnet, ubah Portnya menjadi 8080 dari defaultnya. Kemudian Klik Apply dan OK.
Double Click Telnet, change Port to be 8080 from its default. Then Click Apply and OK.
Cek menggunakan PuTTY dan lakukan Remote Telnet. Masukkan IP Address Router, ubah Port menjadi 8080 dan Connect ke Telnet. Kemudian klik Open.
Check using PuTTY, fill the IP Address Router and change Port to be 8080, then click Open.
Akan diminta untuk memasukkan username dan password, masukkan User ana dan pada password langsung tekan enter saja karena tidak memakai password.
Will be asked to enter a username and password, enter ana user and the password just press enter,because not use password.
Jika sudah berhasil akan muncul tulisan seperti pada gambar.
If it is successful will appear like the picture.


#WinBox hanya bisa akses menggunakan IP Laptop#
#WinBox can only access using IP Laptop#
Klik menu IP, kemudian pilih Services.
Click menu IP, then select Services.
Double Klik pada WinBox, isi IP Address pada kolom “Available From”. Kemudian klik Apply dan OK.
Double Click in WinBox, fill the IP Address in the “Available From” column. Then click Apply and OK.
Lalu akan terlihat IP pada pilihan WinBox.
Then will see IP in WinBox selection.
Atur IP pada PC/Laptop Client, samakan dengan IP pada WinBox.
Change IP in PC/Laptop Client, equate with IP in WinBox.
Masuk kembali ke WinBox. Klik “…” dan pilih IP Address. Masuk menggunakan User ana. Kemudian klik Connect.
Login again to WinBox. Click “…” and select IP Address. Login using ana user. Then click Connect.
Masuk WinBox menggunakan User (ana) dengan IP Address yang sama dengan IP pada PC/Laptop Client. Berhasil!!
Login WinBox using the User (ana) with same IP Address with IP in PC/Laptop Client. Successfully!!
Ubah IP pada PC/Laptop Client supaya tidak sama dengan IP Address pada WinBox, untuk membuktikan WinBox bisa masuk atau tidak. Kemudian klik OK.
Change IP in PC/Laptop Client that not same with IP Address in WinBox, to prove WinBox can login or not. Then click OK.

Masuk kembali ke WinBox. Klik “…” dan pilih IP Address. Masuk menggunakan User ana. Kemudian klik Connect.
Login again to WinBox. Click “…” and select IP Address. Login using ana user. Then click Connect.
Jika muncul peringatan seperti pada gambar. Terbukti “WinBox” tidak bisa masuk menggunakan IP yang berbeda dengan IP Address pada WinBox.
If appear warning like the picture. Proven “WinBox”  cant login using IP which is different with IP Address in WinBox.

Terimakasih. Semoga Bermanfaat ☺
Thank You. Hope it Useful ☺

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Comments

Popular posts from this blog

Konfigurasi Jaringan Internet

Pengertian, Sejarah, dan Jenis-Jenis Poster

Project 1 ~ Laporan Warnet Diskless